Penjelasan dan Pengertian Rumus
Getaran dan Gelombang Lengkap [ Praktis ] Beserta Penjelasan Lengkap
Gejala getaran banyak ditemukan
dalam kehidupan sehari-hari. Getaran bandul jam dinding, senar gitar yang
dipetik, dan pita suara yang bergetar hingga menimbulkan bunyi, merupakan
beberapa contoh benda yang melakukan getaran. Apakah yang dimaksud dengan
getaran? Apakah ciri-ciri suatu benda mengalami getaran?
Pada bab ini akan dipelajari
pengertian getaran dan ciri-ciri suatu getaran, pengertian gelombang, jenis
gelombang, dan besaran yang berkaitan. Setelah mempelajari bab ini, kamu
diharapkan mampu memahami konsep getaran dan prinsip dasar teori gelombang
untuk selanjutnya mempelajari fenomena bunyi yang erat dalam kehidupan
sehari-hari.
A. Pengertian Getaran
Pernahkah kamu melihat jam dinding
yang memakai bandul? Jarum jam tersebut bergerak akibat adanya gerak
bolak-balik bandul. Gerakan bandul itu disebut getaran. Marilah kita selidiki
apa sebenarnya getaran itu.
Jadi, getaran adalah gerak
bolak-balik melalui titik setimbang. Satu getaran didefinisikan sebagai satu
kali bergetar penuh, yaitu dari titik awal kembali ke titik tersebut. Satu kali
getaran adalah ketika benda bergerak dari titik A-B-C-B-A atau dari titik
B-C-B-A-B. Bandul tidak pernah melewati lebih dari titik A atau titik C karena
titik tersebut merupakan simpangan terjauh.
Simpangan terjauh itu disebut
amplitudo. Di titik A atau titik C benda akan berhenti sesaat sebelum kembali
bergerak. Contoh amplitudo adalah jarak BA atau jarak BC. Jarak dari titik
setimbang pada suatu saat disebut simpangan.
B. Ciri-Ciri Suatu Getaran
Getaran merupakan jenis gerak yang
mudah kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari, baik gerak alamiah maupun buatan
manusia. Semua getaran memiliki ciri-ciri tertentu. Apa ciri-ciri getaran itu?
Waktu yang dibutuhkan untuk
menempuh satu kali getaran disebut periode getar yang dilambangkan dengan (T).
Banyaknya getaran dalam satu sekon disebut frekuensi (f). Suatu getaran akan
bergerak dengan frekuensi alamiah sendiri. Hubungan frekuensi dan periode
secara matematis ditulis sebagai berikut:
dengan:
T = periode (s)
f = banyaknya getaran per sekon
(Hz)
Satuan periode adalah sekon dan
satuan frekuensi adalah getaran per sekon atau disebut juga dengan hertz (Hz),
untuk menghormati seorang fisikawan Jerman yang berjasa di bidang gelombang,
Hendrich Rudolf Hertz. Jadi, satu hertz sama dengan satu getaran per sekon.
C. Pengertian Gelombang
Pernahkah kamu pergi ke pantai?
Tentu sangat menyenangkan, bukan? Demikian indahnya ciptaan Tuhan. Di pantai
kamu bisa melihat ombak. Ombak tersebut terlihat bergelombang dari tengah
menuju pantai dan semakin lama semakin kecil, lalu akhirnya menerpa pesisir
pantai. Jadi, apa sebenarnya ombak itu?
Ketika kamu mengikuti upacara
pengibaran bendera di sekolahmu, kamu melihat bendera berkibar diterpa angin.
Pernahkah kamu memerhatikan bagaimana gerak bendera tersebut? Peristiwa ombak
laut ataupun berkibarnya bendera merupakan contoh dari gelombang. Jadi, apa
sebenarnya gelombang itu?
Pada saat kamu menggerakkan tali ke
atas dan ke bawah, dikatakan bahwa kamu memberikan usikan pada tali. Jika
usikan itu dilakukan terus menerus, akan terjadi getaran. Setelah memberi
usikan atau getaran, kamu akan melihat ada sesuatu yang merambat pada tali.
Sesuatu itu disebut gelombang. Jadi, gelombang adalah getaran yang merambat
atau usikan yang merambat.
D. Gelombang Mekanik Memerlukan
Medium untuk Merambat
Gelombang merupakan salah satu
konsep Fisika yang sangat penting untuk dipelajari karena banyak sekali gejala
alam yang menggunakan prinsip gelombang. Sebagai makhluk yang paling pandai,
manusia memiliki kewajiban untuk selalu mempelajari gejala alam ciptaan Tuhan
untuk mengambil manfaat bagi kehidupan manusia. Kamu dapat berkomunikasi dengan
orang lain sebagian besar dengan memanfaatkan gelombang suara atau gelombang
bunyi. Kamu dapat mendengarkan radio atau menonton televisi karena adanya
gelombang radio.
Berdasarkan medium perambatnya,
gelombang dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu gelombang mekanik dan
gelombang elektromagnetik. Gelombang mekanik adalah gelombang yang dalam
perambatannya memerlukan medium, misalnya gelombang tali, gelombang air, dan
gelombang bunyi. Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat
tanpa medium, misalnya gelombang radio, gelombang cahaya, dan gelombang radar.
Dari kedua jenis gelombang tersebut, yang akan kamu pelajari adalah gelombang
mekanik. Apakah yang dirambatkan oleh gelombang tersebut?
Pada saat kamu menggetarkan tali,
gelombang akan merambat pada tali ke arah temanmu, tetapi karet gelang yang
diikatkan pada tali tidak ikut merambat bersama gelombang. Jika demikian,
bagian-bagian tali tidak ikut merambat bersama gelombang. Jadi apakah yang
dirambatkan oleh gelombang? Jika kamu meminta temanmu untuk menggetarkan salah
satu ujung tali, kamu akan merasakan sesuatu pada temanmu akibat merambatnya
gelombang tersebut. Tentu kamu masih ingat pelajaran pada bab terdahulu bahwa
sesuatu yang memiliki kemampuan untuk melakukan usaha disebut energi. Jadi,
yang dirambatkan oleh gelombang adalah energi. Berdasarkan arah perambatannya,
gelombang mekanik dibedakan menjadi dua jenis, yaitu gelombang transversal dan gelombang
longitudinal.
1. Gelombang Transversal
Pada saat kamu menggetarkan slinki
ke arah samping, ternyata arah rambat gelombangnya ke depan, tegak lurus arah
rambatnya. Gelombang seperti ini disebut gelombang transversal. Jadi, gelombang
transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus terhadap arah
rambatannya. Contoh lain dari gelombang transversal adalah gelombang pada
permukaan air, dan semua gelombang elektromagnetik, seperti gelombang cahaya,
gelombang radio, ataupun gelombang radar.
Sumber getaran untuk gelombang air
berada pada tempat batu jatuh sehingga gelombang menyebar ke segala arah. Dari
gambar tersebut tampak bahwa semakin jauh dari sumber, gelombang semakin kecil.
Hal tersebut disebabkan energi yang dirambatkan semakin berkurang.
2. Gelombang Longitudinal
Gelombang transversal merupakan
gelombang yang arah getarnya tegak lurus dengan arah rambatan. Bagaimanakah
arah getar pada gelombang longitudinal?
Pada saat kamu mendorong slinki
searah dengan panjangnya, gelombang akan merambat ke arah temanmu berbentuk
rapatan dan renggangan. Jika kamu perhatikan, arah rambat dan arah getarnya
ternyata searah. Gelombang seperti itu disebut gelombang longitudinal. Jadi,
gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarnya sejajar dengan arah
rambatannya.
Gelombang bunyi dan gelombang pada
gas yang ditempatkan di dalam tabung tertutup merupakan contoh gelombang
longitudinal. Pernahkah kamu memompa ban sepeda atau menggunakan alat suntik
mainan? Pada saat kamu menggunakan pompa, kamu mendorong atau menekan alat
tersebut. Partikel-partikel gas dalam pompa membentuk pola rapatan dan
renggangan sehingga mendorong udara keluar.
E. Panjang Gelombang
Kamu sudah mengetahui bahwa pola
gelombang transversal berbentuk bukit dan lembah gelombang, sedangkan pola
gelombang longitudinal berbentuk rapatan dan renggangan. Panjang satu bukit dan
satu lembah atau satu rapatan dan satu renggangan didefinisikan sebagai panjang
satu gelombang. Pada pembahasan tentang getaran kamu sudah mengetahui tentang
periode getaran.
Besaran tersebut identik dengan
periode gelombang. Periode gelombang adalah waktu yang dibutuhkan untuk
menempuh satu panjang gelombang. Jadi, satu gelombang dapat didefinisikan
sebagai yang ditempuh panjang satu periode. Panjang gelombang dilambangkan
dengan lamda. Satuan panjang gelombang dalam SI adalah meter (m). Marilah kita
pelajari panjang gelombang transversal dan panjang gelombang longitudinal.
1. Panjang Gelombang Transversal
Jika kamu menggerakkan slinki
tegak lurus dengan arah panjangnya, terbentuklah bukit dan lembah gelombang. Pola tersebut adalah pola
gelombang transversal. Bukit gelombang adalah lengkungan a-b-c sedangkan lembah
gelombang adalah lengkungan c-d-e. Titik b disebut puncak gelombang dan titik d
disebut dasar gelombang. Kedua titik ini disebut juga perut gelombang.
Adapun titik a, c, atau e disebut
simpul gelombang. Satu panjang gelombang transversal terdiri atas satu bukit
dan satu lembah gelombang. Jadi, satu gelombang adalah lengkungan a-b-c-d-e
atau b-c-d-e-f. Satu gelombang sama dengan jarak dari a ke e atau jarak b ke f.
Amplitudo gelombang adalah jarak b-b’ atau jarak d-d’. Kamu dapat menyebutkan
panjang gelombang yang lain, yaitu jarak f-j atau jarak i-m.
2. Panjang Gelombang Longitudinal
Jika kamu menggerakkan slinki
searah dengan panjangnya dengan cara mendorong dan menariknya, akan terbentuk
pola-pola gelombang. Satu panjang gelombang adalah jarak antara satu rapatan
dan satu renggangan atau jarak dari ujung renggangan sampai ke ujung renggangan
berikutnya.
F. Cepat Rambat Gelombang
Gelombang yang
merambat dari ujung satu ke ujung yang lain memiliki kecepatan tertentu, dengan
menempuh jarak tertentu dalam waktu tertentu pula. Dengan demikian, secara
matematis, hal itu dituliskan sebagai berikut.
G. Pemantulan Gelombang
Pada saat kamu berteriak di lereng
sebuah bukit, kamu akan mendengar suaramu kembali setelah beberapa saat. Hal
ini membuktikan bahwa bunyi dapat dipantulkan. Bunyi merupakan salah satu
contoh gelombang mekanik.
Berdasarkan uraian sebelumnya dan
dari hasil diskusimu, dapat disimpulkan bahwa salah satu sifat gelombang adalah
dapat dipantulkan. Dalam kehidupan sehari-hari, kamu sering melihat pemantulan
gelombang air kolam oleh dinding kolam, ataupun gelombang ombak laut oleh
pinggir pantai. Dapat diterimanya gelombang radio dari stasiun pemancar yang
sedemikian jauh juga menunjukkan bahwa gelombang radio dapat dipantulkan
atmosfer bumi.
Sebuah gelombang merambat pada
tali, jika ujung tali diikat pada suatu penopang, gelombang yang mencapai ujung
tetap tersebut memberikan gaya ke atas pada penopang. Penopang memberikan gaya
yang sama tetapi berlawanan arah ke bawah pada tali. Gaya ke bawah pada tali
inilah yang membangkitkan gelombang pantulan yang terbalik. Ujung yang bebas
tidak ditahan oleh sebuh penopang. Gelombang cenderung melampaui batas. Ujung
yang melampaui batas memberikan tarikan ke atas pada tali dan inilah yang
membangkitan gelombang pantulan yang tidak terbalik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar